Indonesia Butuh Pemimpin Muda Islam Moderat untuk Atasi Teror

PKBNewa - INDONESIA membutuhkan pemimpin muda Islam moderat yang memiliki dukungan kuat pondok pesantren (ponpes) dan mengedepankan dakwah Islam rahmatan lilalamin. Semua itu ada pada diri Ketua Umum (Ketum) Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

"Di tengah ancaman radikalisme dan laku intoleransi, Indonesia dewasa ini butuh tokoh pemimpin muda Islam moderat yang didukung kekuatan kalangan pesantren yang mengedepankan dakwah Islam rahmatal lil ‘alamin, Islam yang ramah bagi semua.Dan semua itu ada pada diri Cak Imin," tegas Ketua Cak Imin Army (CIA) Kota Malang, Beny Yusman, Selasa (13/2/2018).

Menurut Beny, pemimpin kedepan juga harus mampu menggerakkan kekuatan instrumen negara. Serta mampu mengoptimalkan gerakan kelompok Islam Rahmatal lil ‘alamin untuk memutus mata rantai radikalisme di Indonesia.

Beny menambahkan, berangkat dari persoalan-persoalan diatas, atas pertimbangan kepentingan bangsa Indonesia kedepan, maka mahasiswa dan santri se Jawa Timur yang tergabung dalam organisasi CIA bersepakat untuk mengusung visi mewujudkan keterlibatan generasi muda dalam kepemimpinan bangsa,

"Mendorong generasi muda bangsa untuk turut ambil peran dalam regenerasi kepemimpinan Nasional dan membangun pola pikir masyarakat tentang pentingnya pemimpin yang memiliki latar belakang nasionalis-religius untuk kemajuan bangsa. Mengakomodir cita-cita para ulama dan santri yang menginginkan sosok dari kalangan pesantren turut berkontribusi dalam kepememimpinan nasional," jelas Beny.